Menerobos batas waktu , dimana
waktu yang telah lama ditunggu , detik berganti menit , menit menumpuk waktu
yang menjadi pembatas kala untuk berganti hari
.
Awal nya aku tak yakin apakah
tulisan ku sebaik cerita cerita yang telah aku lakukan , dan apakah ceritaku
pantas untuk aku tuliskan.
Secarik kertas seolah menjadi
bukti , rentetan waktu yang ku catat untuk menjadi rapor - rapor kehidupan dari
waktu ke waktu.
Pena hitam sebagai bukti dan
memastikan cerita ini ku tulis dan terbaca sebagai sebuh cerita .
Kehidupan ini memang terkadang
memiliki banyak sisi yang dapat berubah ubah sesuai porsi dan durasi.
Ada kala nya kita tertawa bersama
, ada kalanya kita berselisih hanya karena cerita yang ingin kita tuliskan
dengan cara berbeda ,
Tapi ketahuilah pena ku ini amat
baik , dia mempu menuliskan semua cerita cerita tentang kita.
Tentang perjuangan yang panjang ,
tentang romantika dalam sebuah proses yang melelahkan. .
Pena ku ini menulis tentang kita
, dari awal hingga saat saat terakhirnya.
Tertulis rinci seolah tak mau ada
satupun cerita tentang kita ia lewatkan ,
Akankah berangsur Sama? Akankah
kau percaya ! .
Waktu demi waktu tertulis rapi
sebagai sebuah cerita yang penuh ispirasi ,
Kegagalan adalah pengantar
terbaik untuk sebuah keberhasilan ,
Disana ada tawa , penaku menulis
Kita berjuang bersama sama
Disana ada kemenangan, penaku
menulis kalian pemenang
Disana ada kebahagiaan , penaku
menulis kalian sukses dan menawan.
Disana ada kesuksesan ,penaku
menulis kalian hebat
Disana ada kebesaran ,penaku
menulis kalian sungguh hebat
Disana ada sebuah kehormatan
penaku menulis kalian pantas mendapatkan
Disana ada sebuah tujuan yang
tercapai , penaku menulis selamat kalian sampai disini.
Tetapi suatu ketika ada tulisan
yang nampak nya berbeda dari biasanya ,
Aku mencoba menulismu kembali
setelah cerita di puncak tertinggimu ini ,
Aku ingin menulis .
Disana ada kalian dengan segala
pengabdian dan ketulusan tetapi penaku
berhenti tak sampai ia melengkapi ceritanya. .
Aku ingin menulisnya kembali
dengan kalimat , aku bangga dengan puncak suksesmu mari kita bersama kembali
untuk sebuah kesuksesan di lembaran kertas ku ini , tapi nampaknya Pena ku
habis :').
Ia tak lagi bisa menulis , tinta
hitam yang menjadi penanda cerita kita ternyata tak sampai menulis kesana ,
Sebenarnya ingin aku ganti pena ,
tapi nampaknya Tuhan memberikan Pena ku hanya mampu menulis ceritamu.
Sedangkan ceritaku hanya aku
tulis dalam lembaran kertas yang tak nyata dalam hati yang tulus berbagi.
Ingin rasanya aku berganti tinta
tapi nampaknya penaku tak sanggup lagi menulisnya ,
Ingin rasanya berganti pena tapi
nampaknya cerita yang ada tertulis dengan pena lainnya tak seindah pena yang
lama.
Penaku habis , habis menuliskan
ceritamu , cerita tentang perjuangan mu kesuksesanmu dan cerita tentang
kebesaran nama namamu .
Pena ini tak sampai menulis
tentang ku , tentang niatan baik yang terhapus oleh waktu. .
Terima kasih telah mengisi ,
penaku habis dan tak akan ku ganti dan ku tulis kembali .
Bagus Pulunggono
Tidak ada komentar:
Posting Komentar